Sabtu, 25 November 2017

Si Pencuri Jasad Nabi Muhammad SAW

pencuri jasad nabi
Peristiwa yang memilukan dan nyaris menampar umat islam terjadi pada tahun 1164 M atau 557 H,jasad Nabi Muhammad SAW pernah terusik dan nyaris dicuri oleh orang kafir laknatullohi alaihim.Akhirnya Allah SWT menyelamatkannya dari rencana jahat yang mengancam baginda Nabi tercinta.

Usaha-usaha mengambil jasad Nabi dari makamnya untuk dipindah ke tempat lain sudah berkali-kali dilakukan.Diantaranya adalah yang terjadi pada tahun 557 H (1163 M).dikisahkan dalam kitab Fusul Min Tarikhil Madinah dan sebagaimana juga telah dicatat oleh sejarawan Abu Hafidz.

Pada tahun itu Sultan Nuruddin Mahmud Zinki yang menguasai Mesir dan Syiria terkenal sebagai raja yang shaleh dan memperhatikan Islam.Pada suatu malam ketika ia tidur diistananya di Damaskus,ia bermimpi bertemu Nabi Muhammad SAW sedang menunjukan tangannya kearah 2 orang berwajah eropa.seraya berkata “Wahai Mahmud tolonglah aku dari 2 orang ini !”

Kemudian ia bangun dan tertegun kaget.lalu ia berwudhu dan sholat 2 raka’at dan tertidur lagi.Ketika sudah tertidur ia melihat seperti yang ia lihat sebelumnya.Kemudian ia terbangun lau mengambil air wudhu,sholat 2 raka’at dan tertidur lagi.dan untuk yang ke-3 kalinya ia bermimpi seperti yang ia lihat pada yang pertama dan kedua.

Tanpa menunggu pagi,saat itu juga ia memanggil mentrinya yang shaleh dan taat beragama bernama Jamaluddin Al-Musilli.setelah Sultan menceritakan hal yang telah ia alami tadi,maka al musilli dengan hati-hati berkata “ Ini pasti akan terjadi sesuatu yang negative di madinah sekarang juga kita harus kesana dan harus kita rahasiakan dahulu peristiwa yang sultan alami tadi.”

Malam itu juga Sultan segera mempersiapkan diri untuk melakukan perjalan dari damaskus ke Madinah,yang akan memakan waktu 16 hari,dengan mengendarai kuda bersama 20 pengawal serta banyak sekali harta yang diangkut oleh puluhan kuda.sesampainya di madinah,sultan langsung menuju Masjid Nabawi untuk melakukan shalat di Raudhah dan berziarah ke makam Nabi Saw.Disitu Sultan bertafakkur dan termenung dalam waktu yang cukup lama didepan makam Nabi SAW.Beliau bingung tidak tahu apa yang harus dikerjakan.

Berkatalah sang menteri kapada sultan “ Dapatkah tuan sultan memastikan 2 orang itu,kalau sekarang tuan sultan melihatnya ?”. “ya…pasti “.jawab sultan

Maka sang menteri langsung berdiri dan mengumumkan agar semua pendududk madinah dating ke masjid,karena sultan akan membagikan hadiah dan sedeekah. “Jangan sampai ada yang ketinggalan”,kata sang menteri.

Kemudian satu persatu penduduk Madinah datang dan dicatat didepan sultan sampai pada orang yang terakhir.sultan tidak melihat orang yang terlihat dalam mimpinya.lantas sultan bertanya “masih adakah yang lain ?”.

Penduduk madiah kemudian menjawab “Memang masih ada,yaitu 2 orang jama’ah haji dari maroko yang mukim disini.mereka shaleh dan kaya,mereka sering membagi-bagikan sedekah dan selalu sholat berjama’ah dimasjid nabawi.mereka merasa sudah cukup tidak perlu mengambil sedekah atau hadiah.

“Datangkan mereka kesini sekarang juga….!”perintah sultan

Terkejutlah sultan ketika melihat 2 orang itu perisis dengan yang ia lihat dalam mimpi.lalu ia bertanya “Dari mana  asal kalian berdua ? “kami berdua datang dari Maroko ,kami ber-2 beribadah haji dan ingin bermukim didekat makam Nabi selama satu tahun”.jawab mereka. “Apakah keterangan kalian dapat saya percayai…?”.Desak Sultan agar mereka mengakui ang sebenarnya.tetaplah mereka bersikeras pada keterangannya dan tidak mangakui apa yang mereka kerjakan sebenarnya.

Maka sultan datang kerumah yang mereka sewa ( rumah dekat makam nabi dari arah kiblat) dan sesampainya dirumah itu yang ditemukan adalah tumpukan harta,sejumlah buku dalam rak dan 2 buah mushaf al-qur’an.Lalu sultan berkeliling ke kamar sebelah,setelah itu allah memberikan ilham.Sultan Mahmud tiba-tiba berinisiatif membuka tikar yang menghampar dilantai kamar tersebut.Masya Allah Subahannallah ternyata ada lubang gua.

Semua yang melihat jadi terkejut dan sultan memerintahkan salah satu pengikutnya untuk masuk. Dan alangkah terkejutnya,ternyata lubang itu menuju arah bawah masjid nabi dan sudah menembus tembok Masjid,hampir sampai tembok Makam Nabi,seketika itu juga sultan segera menghampiri ke-2 lelaki berambut pirang tersebut dan menghantarkannya dengan sangat keras sampai ke-2nya jatuh tersungkur.

Setelah bukti ditemukan,mereka mengaku diutus oleh raja nasrani dieropa.misinya untuk mencuri jasad nabi SAW.Selain Itu, pengakuan mereka adalah :
1. Mereka adalah 2 orang kristiani dari spanyol,datang  ke madinah menyamar sebagai jama’ah haji dari maroko
2. Kedatangan mereka adalah melaksanakan tugas suci dari liga kisten internasional untuk mengambil jasad Nabi Muhammmad SAW,dan kemudian dibawa ke eropa.
3. Dengan menggali terowongan dan membuang tanahgalian ke bagi pada setiap malam.mereka optimis berhasil mengambil jasad Nabi SAW
4. Semua biaya ditanggung oleh liga tersebut.

Pada pagi harinya,setelah mengakui semua perbuatannya mereka dihukum pancung disebelah timur makam Nabi SAW dan disaksikan oleh semua penduduk madinah,karena peristiwa tersebutlah sultan memerintah memperkuat bangunan makam dengan menggali sekelilingnya 15 meter,kemudian dicor atau dibeton dengan timah,setelah pembangunan selesai Sultan Mahmud dan rombongan pulang ke Negri Syam untuk kembali memimpin kerajaannya.

0 komentar:

Posting Komentar